Preaload Image

Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Yasika

HomeBerita KampusEmpat Mahasiswa Asing Kunjungi STKIP Yasika Majalengka

Empat Mahasiswa Asing Kunjungi STKIP Yasika Majalengka

MAJALENGKA, – Empat mahasiswa asing asal empat negara yang sedang mengikuti program beasiswa pemerintah di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, menyempatkan diri berkunjung ke kampus STKIP Yasika Majalengka, Minggu (3/2). Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka memperdalam bahasa Indonesia dan secara kebetulan di STKIP Yasika sedang digelar bedah soal UNBK Bahasa Indonesia.

Keempat mahasiswa asing tersebut yakni Yuka Murayama asal Jepang yang saat ini tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Bahasa Indonesia di Universitas Tokyo (University of Foreign Studies). Kemudian Zheng Xiangwei asal Tiongkok yang saat ini tercatat sebagai mahasiswa Jurusan Bahasa Indonesia di Universitas Bahasa Asing Yuexiu Zhejing.

BACA JUGA: STKIP Yasika Majalengka Wujudkan Program Pendidikan Epektif Efisien Bagi Kaum Milenial

Selanjutnya Daniel Milan Cabrera asal Meksiko yang saat ini sedang menempuh pendidikan Pascasarjana (S-2) Jurusan Musik di UPI Bandung. Kemudian Arailyan Ataibekoua asal Kazakhstan yang tercatat sebagai seorang karyawan Senior Manager Astona Expo 2017.

Dalam kunjungan tersebut mereka berdialog dengan seluruh peserta bedah soal UNBK dan mengikuti langsung bedah soal di dalam kelas dengan bimbingan para dosen Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) STKIP Yasika Majalengka. Di sela mengikuti agenda kegiatan, para mahasiswa yang dibimbing salahseorang pemegang program prasa Bahasa Indonesia UPI Bandung, Zuki, berkesempatan berdialog secara khusus dengan Ketua Dewan Pembina STKIP Yasika, Prof. Dr H Cecep Sumarna, M.Ag dan para petinggi STKIP Yasika dan Akper YPIB Majalengka.

Dalam dialog khusus dengan para petinggi STKIP Yasika dan Akper YPIB, mereka rata-rata mengaku senang berada di Indonesia karena berbagai kelebihan yang dimiliki Indonesia. Seperti yang disampaikan mahasiswa asal Jepang, Yuka Murayama yang mengaku sangat menyukai suasana yang ada di Bandung termasuk Majalengka dan Cirebon yang saat ini dikunjunginya.

BACA JUGA: Mahasiswa STKIP Yasika Ikuti Pilmapres Dikti 2019

“Saya sangat senang bisa berkunjung ke Majalengka dan bermalam di Cirebon yang cuacanya enak dan orang-orangnya ramah. Apalagi sekarang bisa berdialog dengan para siswa, mahasiswa dan bapak-bapak, ibu-ibu dosen dan pimpinan STKIP Yasika dan Akper YPIB Majalengka,” ujar Yuma dengan logat yang sedikit kaku.

Ungkapan yang hampir sama disampaikan mahasiswa asal Kazakhstan, Arailym Ataibekua. “Belajar Bahasa Indonesia langsung dengan pelajar, mahasiswa dan dosen-dosen asli Indonesia menyenangkan. Saya sangat suka berada di sini karena dapat menggali ilmu Bahasa Indonesia lebih dalam sekaligus menikmati indahnya alam Indonesia,” ujarnya.

Sedangkan mahasiswa asal Meksiko, Daniel Milan Cabrera sebagai mahasiswa pascasarjana jurusan Musik di UPI sempat menunjukkan kepiawaiannya meniup seruling dengan lagu Sunda. Bukan hanya itu, Daniel juga sangat fasih berbahasa Sunda halus sehingga saar berdialog pun banyak terucap kalimat dengan bahasa daerah Sunda.

Sementara itu Ketua Dewan Pembina STKIP Yasika dan Akper YPIB Majalengka, Prof. Cecep Sumarna menyambut baik kunjungan empat mahasiswa asing tersebut ke kampusnya. Bahkan Prof. Cecep menawarkan kepada mahasiswa asal Jepang untuk bisa mengajar Bahasa Jepang di Akper YPIB karena secara kebetulan untuk penyaluran lulusan Akper YPIB tersebut di antaranya ke Jepang sehingga sangat cocok jika yang mengajari bahasa Jepang langsung orang asli Jepang.

BACA JUGA: KPU Sosialisasi Pemilu 2019 di STKIP Yasika Majalengka

“Kami di sini sangat senang menerima kunjungan saudara-saudara mahasiswa asal empat negara ke sini kampus kami STKIP Yasika dan Akper YPIB Majalengka. Hal ini tentunya akan menjadi motivasi bagi mahasiswa untuk meningkatkan minat belajarnya dan para dosen guna meningkatkan kualitas pembelajarannya di sini. Dan kebetulan Akper YPIB Majalengka juga dalam hal penyaluran lulusannya kerjasama dengan Jepang,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Prof. Cecep juga bertukar pengalaman dengan empat mahasiswa asing tersebut, sebab Guru Besar IAIN Syekh Nurjati Cirebon itu sudah berkeliling dunia ke 45 negara, termasuk ke negara asal empat mahasiswa tersebut. Karena itu, Prof. Cecep sedikit banyaknya sudah mengetahui bagaimana budaya, bahasa dan berbagai hal yang ada di negara asal empat mahasiswa tersebut.

Leave A Reply

You May Also Like

Senat STKIP Yasika tahun 2021 II Dock.wisudakexiii Bismillahirahmanirakhim, Assalamualaikum wr wb, Salam Sejahtera untuk kita semua, Yang Saya hormati Ketua...
-Foto: Ist KABAG Umum Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Sekretariat Kemenristekdikti, Dr Syahril Caniago MBA saat memberikan paparan pada acara stadium...
MAJALENGKA – Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) STKIP Yasika Majalengka periode 2019-2020 secara resmi dilantik...