MAJALENGKA – Empat komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Majalengka mengunjungi kampus STKIP Yasika di Jl. Kasokandel Timur No.64 Desa/Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka, Jumat (8/3). Kedatangan mereka yang dipimpin Ketua KPU Majalengka, Agus Syuhada dan tiga anggotanya yakni Sarkan, Kurniasih dan Elih Solihah Fatimah serta beberapa staf sekretariat KPU tersebut diterima langsung Ketua Dewan Pembina STKIP Yasika dan Akper YPIB, Prof. Dr. H Cecep Sumarna, M.Ag, Ketua STKIP Yasika Arip Amin, M.Pd dan seluruh unsur pimpinan STKIP Yasika.
kedatangan komisioner KPU ke kampus yang memiliki motto : “Simbol Baru Pendidikan Berkeadaban” tersebut untuk melakukan sosialisasi tentang Pemilu langsung 17 April 2019. Sasarannya antara lain para mahasiswa dan seluruh civitas akademika STKIP Yasika Majalengka.
BACA JUGA: STKIP Yasika Majalengka Wujudkan Program Pendidikan Epektif Efisien Bagi Kaum Milenial
Dalam kata sambutannya Ketua Dewan Pembina STKIP Yasika dan Akper YPIB, Prof. Dr. H Cecep Sumarna, M.Ag, mengatakan, STKIP Yasika merupakan lembaga pendidikan di Majalengka yang saat ini memiliki dua program studi (Prodi) yakni Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) dan Pendidikan Matematika. Selain itu juga di lingkungan kampus STKIP Yasika saat ini sudah berdiri Akper YPIB-Nusintama Majalengka, sehingga sangat tepat jika KPU Majalengka melakukan sosialisasi kepada para mahasiswa dan civitas akademikanya terkait pelaksanaan Pemilu tahun 2019.
“Mahasiswa dan kalangan akademisi merupkan salahsatu basis pemilih dalam Pemilu tahun 2019 yang tinggal beberapa pekan lagi. Meskipun dari segi wawasan tentunya kalangan mahasiswa dan akademisi adalah kalangan intelek, tetapi terkait dengan pelaksanaan Pemilu 2019 butuh informasi dari KPU langsung,” jelas Prof Cecep.
BACA JUGA: PWI dan STKIP Yasika Gagas Kaukus Peduli Pendidikan
Sementara itu Ketua KPU Majalengka, Agus Syuhada dalam paparannya mengatakan, Pemilu tahun 2019 sangat berbeda dengan pemilu tahun-tahun sebelumnya. Sebab, Pemilu tahun 2019 dilaksanakan secara serentak pemilihan DPRD kota/kabupaten dan provinsi, DPR RI, DPD dan Presiden – Wakil Presiden.
“Pemilu tahun 2019 ini seluruh warga negara Indonesia yang memiliki hak suara akan memilih anggota DPRD kota/kabupaten dan provinsi, anggota DPR RI, DPD RI dan Presiden – Wakil Presiden. Mungkin bagi masyarakat awam dan orang tua atau lansia akan mengalami kesulitan dalam melakukan pencoblosan, sebab kertas suaranya banyak yakni ada lima dan besar-besar lagi,” ujar Agus Syuhada di hadapan peserta sosialisasi.
BACA JUGA: STKIP Yasika Majalengka Dikunjungi Mahasiwa Asing
Dikatakan Agus, KPU terus berupaya melakukan sosialisasi kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk kalangan dunia kampus terkait pelaksanaan pemilu tahun ini. Tujuannya tentu saja agar seluruh lapisan masyarakat khususnya yang memiliki hak pilih dapat mengerti tentang Pemilu 2019 dan nanti dapat menyalurkan hak suaranya demi suksesnya pesta demokrasi tahun ini.
Dalam kegiatan sosialisasi tentang pemilu tersebut selanjutnya dilakukan tanya jawab antara komisioner KPU dengan para mahasiswa dan seluruh civitas akademika yang dipandu langsung Ketua STKIP Yasika, Arip Amin, M.Pd. Beberapa mahasiswa dan dosen STKIP Yasika menyampaikan beberapa pertanyaan terkait berbagai hal yang berkaitan dengan Pemilu 2019 dan sering muncul ditanyakan oleh masyarakat. Secara rinci seluruh pertanyaan dari peserta sosialisasi dijawab masing-masing komisioner KPU sesuai bidangnya masing-masing. Acara sosialisasi diakhiri dengan foto bersama di halaman kampus sebagai wujud keseriusan kampus STKIP Yasika Majalengka dalam mendukung terlaksananya Pemilu 2019 yang Luber dan Jurdil, sehingga dapat melahirkan pemimpin bangsa yang berkualitas. (Humas STKIP Yasika)
